Bangkitlah, Menjadi Teranglah, sebab terangmu datang, dan kemuliaan Tuhan terbit atasmu.
Yesaya 60:1
Demikian bunyi tema Natal Regional 2 Navina tahun 2021 yang dilaksanakan pada tanggal 12 Desember 2021. Natal menjadi momentum yang baik dan tepat untuk menyelesaikan tahun berjalan dan menyambut tahun yang baru. Dalam konteks Navina, tahun 2021 adalah tahun transisi dari periode lama ke periode baru dalam struktur dan perencanaan pelayanan yang akan dicapai. Tema ini terasa menyegarkan, menantang dan memberi energi baru untuk memulai periode baru dalam perjalanan Visi Navina 2026. Itulah latar belakang bagaimana thema Natal Regional 2 ini ditetapkan.
The right man on the right place begitulah kesan tentang persiapan Natal yang dilakukan oleh panitia kecil yang terdiri dari teman-teman pelayanan kampus Regional 2. Walaupun terasa sempit karena hanya praktis diberi waktu 2 minggu untuk mempersiapkan tetapi dengan anugerah Tuhan dan kerjasama panitia, terlihat bahwa tantangan besar berupa gawean Natal ini bisa dihadapi dan dilalui dengan baik.
Perayaan Natal Regional 2 Navina kali ini benar-benar terasa lengkap dengan keikutsertaan seluruh entitas, simpatisan, keluarga dan kontak-kontak, baik yang berdomisili di daerah Jawa Barat dan sekitarnya maupun di Kalimantan. Puji Tuhan untuk teknologi yang memungkin kami semua hadir secara virtual dari tempat masing-masing yang secara geografi sesungguhnya mencakup juga daerah-daerah susah sinyal semisal di pedalaman Kalimantan.
Kesaksian pujian dari teman-teman Kalimantan, siswa/i SMA 3 Bandung, paduan suara pelayanan anak-anak regional 2, kesaksian Pak Iwan Laban serta kesan dan pesan para sesepuh Navina di Regional 2 memberi warna tersendiri dalam perayaan Natal kali ini. Ide-ide luar biasa tentang bentuk dan detail acara bisa dipadukan dengan baik termasuk ice breaker yang dikemas dalam bentuk kuis dengan pertanyaan-pertanyaan yang gokil parah. Kesyahduan perayaan ini bertambah dengan candle light service yang diiringi oleh lagu Silent Night….
βPerayaan Natal tahun ini bisa mengobati kerinduan akan suasana Natal yang sudah lama tidak dirasakan akibat pandemiβ demikian salah satu kesan dari peserta. Begitu juga kesan salah satu anggta Panitia βadalah sukacita tersendiri melihat para peserta yang terdiri dari semua kategori umur dan entitasβ
Bagaimana respon kita terhadap situasi di sekitar kita saat ini? βAngkatlah mukamu, lihatlah di sekelilingmu, mereka sedang datang kepadamu,…get up, bangkit, aware….. terang Tuhan sudah ada atas kita, kemuliaan Tuhan sudah ada di atas kita…apakah kita dan anak2 kita sudah ikut bersinar membuat orang lain yang sedang mencari Tuhan melihat terang itu ada pada kita? Apakah kita sudah menjadi saluran berkat kepada orang lain di sekitar kita dalam memenuhi kebutuhan mereka khususnya karena dampak dari pandemi ini? Apakah kita masih bersemangat dalam pelayanan yang Tuhan percayakan kepada kita saat ini? Apakah kita tetap semakin terlihat terangnya bagi orang2 di dalam pekerjaan kita?β demikian pertanyaan2 renungan untuk penerapan pribadi yang diajukan oleh Bang Elisati Hulu mengakhiri khotbah Natal malam itu.
Kesaksian Pak Iwan Laban yang tetap bersemangat melayani di daerah pedalaman Kalimantan dengan terus berfokus kepada penginjilan, pemuridan, pelipatgandaan pekerja di tempatnya melalui pekerjaan dan kegiatan eskul yang dirintisnya sungguh sangat membesarkan hati dan menyemangati kami semua.
Begitu juga pesan dan kesan dari para sesepuh Navina di Regional 2 tentang Natal βIni adalah bagian berkat karena Kristus hadir di dunia ini… marilah kita meresap makna kelahiran Kristus dan kedatangan kembali untuk kedua kali supaya kita tidak menjadi malu ketika dia datang kembali..β …. demikian juga pesan yang lain βYohanes 3:16 bahwa Natal adalah Kasih Allah kepada manusia… jadi mari syukuri bahwa kita masih dikaruniai nafas kehidupan, kesehatan, mari bergandengan tangan menyatakan kasihNya dengan tindakan, tidak egois, tidak statis, rela berkorban untuk menerima dan menjangkau sesama kita yang masih terhilangβ
Tak lupa pesan khusus generasi penerus kita βNatal itu identik dengan liburan, refreshing, berkumpul dengan teman, minta uang dari ortu, dsb… ga juga..Natal adalah berbagi..Natal adalah menjadi berkat, bukan menuntut untuk diri sendiriβ
Masa sulit selama 2 tahun belakangan ini membuat sebagain kita bertanya dimana Allah, sebagian mengalami kehilangan pekerjaan, kita ditinggalkan orang-orang terkasih. Pertanyaannya adalah kapan masalah ini akan selesai? Apakah mungkin TUHAN tidak menjawab? atau akankah situasi ini berakhir?
TERANG itu sudah datang…BANGKIT-lah…MENJADI TERANG-lah…terang itu untuk seluruh bangsa..
Feliz Navidad!!!, we wish you a wonderful and blessed Christmas 2021……